Tubuku

 Dalam melaksanakan sebuah acara yang ditentukan hari ini untuk dilaksanakan dihari kedepan nya tentu dibuat atau disepakati kedua belah pihak atau lebih,misalkan satu Minggu dari hari ini maka tentunya kita lihat tanggal.

Namun disini dalam kebudayaan Dayak Bulusu turun temurun dari leluhur digunakan sebuah alat yang digunakan terbuat dari rotan yg dimodifikasi sedemikian rupa dan dinamakan "TUBUKU".

Tubuku ini juga memiliki filosofi dan menyimbolkan beberapa hal yang tentunya sesuai dengan tujuannya dibuat dari seseorang untuk seseorang yaitu antara kedua belah pihak atau lebih.

Hak Cipta:Dayak Bulusu 

Mengenai simbol,Tubuku menyimbolkan sebuah undangan, keputusan, janji dan informasi acara akan dilaksanakan di butir terakhir yang tiap harinya butir-butir tersebut dilepas atau disebut dalam bahasa Dayak Bulusu "Bangkang Tubuku". Namun Tubuku sendiri memiliki beberapa jenis tergantung tujuannya. Yang pertama, untuk acara perkawinan dan jika salah satu pihak tidak tepat waktu atau menambah butirannya maka disanksi berupa dendah. Kedua, untuk acara pemakaman ini sifatnya tepat. Ketiga, jika Tubuku diwarnai merah maka tujuannya pertumpahan darah,perperangan dan kematian sekalipun. Keempat, Sifat2 biasa saja tentunya dalam acara biasa tanpa sanksi kepada yang tidak hadir maupun tepat waktu.

Untuk filosofi,Tubuku memiliki filosofi sebagai berikut:Rotan Sega, memiliki filosofi ikatan persaudaraan yang kuat, kesabaran, konsistensi,dan tepat waktu.

Demikian,jika ada yang kuran atau berlebihan dalam postingan ini yang tentunya saya mohon koreksinya dikolom komentar supaya lebih sempurna lagi informasi mengenai Tubuku. Dan terimakasih untuk follow nya.